BARRU - Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., menjadi inspektur upacara (Irup) Pelantikan dan Pelepasan Bintara Pelayaran Niaga Taruna/Taruni Angkatan VI SMK Pelayaran Lintas Nusantara Barru, di Halaman SMK Pelayaran Lintas Nusantara, Lajulo, kelurahan Tuwung, kecamatan Barru, kabupaten Barru, pada Kamis (8/6/2023).
Jumlah taruna/taruna yang dilantik pada tahun ini adalah 42 orang (36 sedang bekerja) dan hanya kembali ujian dan mengikuti pelantikan dan sejak berdiri tahun 2015, SMK Pelayaran Lintas Nusantara Barru telah menamatkan taruna/taruni sebanyak 233 orang.
Dalam amanatnya, Suardi Saleh menyampaikan ucapan terima kasih kepada Manager HD Diterima di PT Citra Baru Adi Nusantara Surabaya yang telah siap menerima Taruna Taruni SMK Pelayaran Lintas Nusantara Barru untuk bekerja.
Menurut Bupati, pelantikan hari ini membuktikan bahwa SMKN Pelayaran Lintas Nusantara Barru telah berhasil menjadi isntitusi pendidikan yang mampu mencetak SDM dengan keterampilan dan keahlian khusus di bidang pelayaran niaga.
"Hal ini mempertegas bahwa SMKPLN Barru telah hadir bersama dengan stakeholder lainnya dalam lingkup pemerintah dan masyarakat kabupaten Barru", ungkap Bupati.
Bupati Barru menjelaskan bahwa sesuai data Kementerian Perhubungan, saat ini kebutuhan pelaut indonesia setiap tahun sekitar 60ribuan dan untuk luar negeri 90ribuan, sementara saat ini Indonesia hanya mencetak 7ribu orang/tahun, hal ini menjadi tantangan SMK Pelayaran untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Dikatakan, kondisi geografis indonesia dengan luas perairan mendekati 70% yang terdiri dari 13.446 pulau besar dan kecil maka kebijakan pemerintah adalah menitikberatkan pada sektor maritim dimana salah satu program kerjanya adalah membangun tol laut diantaranya memaksimalkan layanan sarana transportasi laut seperti pelabuhan, kapal, dan sistem logistik maritim secara periodik dari pelabuhan satu pelabuhan utama kepelabuhan utama lainnya.
"Dengan kondisi tersebut Indonesia masih sangat membutukan SDM andal dan bersertifikasi di bidang pelayaran, karena masih banyak pengelola atau nahkoda dalam pelayaran tidak mendapat pendidikan formal", terang Suardi Saleh.
Untuk itu kata dia, tugas kita adalah mencetak sebanyak mungkin SDM Pelayaran bersertifikasi, dan kehadiran SMK Pelayaran ini merupakan sumbangsih untuk mengisi ruang kosong dan mencetak Taruna/ Taruni andal dibidang pelayaran.
"Jika dibandingkan dengan kebutuhan tenaga pelaut jumlah lulusan ini memang kecil, tapi kontribusi yang kalian berikan terhadap industri pelayaran nasional cukup besar, keberadaan kalian sangat berarti bagi transportasi laut kita juga dalam membawa nama besar indonesia khususnya Barru di dunia pelayaran internasional", tandas Suardi Saleh.
Dalam kesempatan itu Bupati dua periode ini berpesan kepada Taruna/Taruni untuk menjadikan pelepasan ini sebagai momentum untuk terus belajar didunia nyata untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Pelepasan ini bukanlah akhir perjuangan melainkan permulaan karena anak anakku akan bertemu dengan dunia kerja secara nyata.
"Untuk anak anakku yang saat ini masih mengikuti pendidikan di SMK ini untuk senantiasa tekun dan rajin berlajar, walaupun peluang kerja terbuka lebar, kualitas dan kompetensi yang dimiliki setelah lulus tetap akan menjadj salah satu persyaratan utama", harapnya.
Sementara itu, Wakasek Katarunaan SMK Pelayarana Lintas Nusantara, Misbahuddin, S.Pd., menyampaikan terima kasih kepada Bupati Barru yang berkenan hadir dan menjadi inspektur upacara yang ke lima kalinya.
"Terima kasih Kepada jajaran pemkab terkhusus Bapak Barru, Bupati yang selalu memberikan perhatian dan serius kepada kemajuan SMK Pelayaran Lintas Nusantara Barru", pungkasnya.
Baca juga:
Bakamla RI Resmi Tutup Pelatihan ICS
|
(Asr/Humas IKP Barru)